Tugas Softskill : Pengantar Animasi dan Desain Grafis
Jurnal Animasi dan Desain Grafis
(Animasi : Pemanfaatan Teknologi dalam Pendidikan dan Desain Grafis : Page Landing Website)
(Animasi : Pemanfaatan Teknologi dalam Pendidikan dan Desain Grafis : Page Landing Website)
Jumaida Alviana 13117111
3KA08
Fakultas
Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
Universitas
Gunadarma
ATA
2020/2021
PENDAHULUAN
Animasi berasal dari bahasa inggris “animate” yaitu menghidupkan, dan menggerakan benda mati. Animasi
merupakan proses membuat objek yang asalnya suatu benda mati secara berurutan
dalam posisi yang berbeda seolah-olah menjadi hidup/bergerak. Animasi
tersendiri atau lebih akrab disebut dengan film animasi, adalah film animasi
adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi
gambar yang bergerak, Animasi (animation)
adalah rangkaian proses dimana setiap frame
dari sebuah film diproduksi satu persatu. Animation
Character adalah satu aspek khusus dalam proses pembuatan animasi. Hal ini
seperti menciptakan mahkluk hidup.
Desain grafis adalah seni dalam berkomunikasi menggunakan
tulisan, ruang, dan gambar. Bidang ini merupakan bagian dari komunikasi visual.
Ilmu desain grafis mencakup seni visual, tipografi, tata letak, dan desain
interaksi. Dalam desain grafis masalahnya mencakup berbagai bidang seperti
teknik perencanaan gambar, bentuk, simbol, huruf, fotografi dan proses cetak
disertai pula dengan pengetahuan tentang bahan dan biaya. Desain grafis
biasanya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur
tetapi sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam
media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau
desain multimedia.
PEMBAHASAN
1. Prinsip Desain Grafis
1.
Kesederhanaan
Demi kepentingan kemudahan pembaca memahami
isi pesan yang disampaikan. Dalam penggunaan huruf sebuah berita misalnya.
Huruf judul (headline), subjudul dan
tubuh berita (body text) sebaiknya
jangan menggunakan jenis font yang ornamental dan njilimet, seperti huruf blackletter yang sulit dibaca.
2. Keseimbangan
Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan
antara kekuatan yang saling berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang
secara visual. Prinsip keseimbangan ada dua, yaitu keseimbangan formal
(simetris) dan keseimbangan informal. Keseimbangan formal memberikan kesan
sempurna, resmi, kokoh, yakin dan bergengsi. Keseimbangan formal juga
menyinggung mengenai konsistensi dalam penggunaan berbagai elemen desain.
Semisal warna logo.
3. Kesatuan
Kesatuan adalah kohesi, konsistensi,
ketunggalan atau keutuhan, yang merupakan isi pokok dari komposisi.
4. Penekanan
Penekanan dimaksudkan untuk menarik perhatian
pembaca, sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud. Kalau
dalam konteks desain surat kabar ini bisa dilakukan dengan memberikan kotak
raster atas sebuah berita. Hal ini akan mengesankan pentingnya berita itu untuk
dibaca oleh pembaca. Atau juga membesarkan ukuran huruf pada judul berita,
sehingga terlihat jauh berbeda dengan berita lainnya. Penekanan juga dilakukan
melalui perulangan ukuran, serta kontras antara tekstur, nada warna, garis,
ruang, bentuk atau motif.
5. Irama
Irama merupakan pengulangan unsur-unsur
pendukung karya seni. Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak
pada ruang, serupa dengan interval waktu antara dua nada musik beruntun yang
sama. Desain grafis mementingkan interval ruang atau kekosongan atau jarak
antar objek. Misalnya jarak antarkolom. Jarak antar teks dengan tepi kertas,
jarak antar 10 foto di dalam satu halaman dan lain sebagainya.
6.
Proporsi
Proporsi termasuk prinsip dasar tata rupa
untuk memperoleh keserasian. Untuk memperoleh keserasian dalam sebuah karya
diperlukan perbandingan - perbandingan yang tepat. Pada dasarnya proporsi
adalah perbandingan matematis dalam sebuah bidang. Proporsi ini adalah
perbandingan yang ditemukan di benda-benda alam termasuk struktur ukuran tubuh
manusia sehingga dianggap proporsi yang diturunkan oleh Tuhan sendiri. Dalam
bidang desain proporsi ini dapat kita lihat dalam perbandingan ukuran kertas
dan layout halaman.
2. Unsur Desain Grafis
Agar desain yang kita hasilkan menarik mata
ada beberapa unsur yang harus dipelajari yaitu unsur dalam desain grafis. Yang
diantaranya yaitu:
1. Garis (Line)
Sebuah garis adalah unsur desain yang
menghubungkan antara satu titik poin dengan titik poin yang lain sehingga bisa
berbentuk gambar garis lengkung (curve)
atau lurus (straight). Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau
konstruksi desain.
2. Bentuk (Shape)
Bentuk adalah segala hal yang memiliki
diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang dikenal orang adalah kotak (rectangle), lingkaran (circle), dan segitiga (triangle).
3. Tekstur (Texture)
Tekstur adalah tampilan permukaan atau corak
dari suatu benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba. Yang pada
prakteknya, tekstur sering dikategorikan sebagai corak dari suatu permukaan
benda, misalnya permukaan karpet, baju, kulit kayu, cat dinding, cat canvas,
dan lain sebagainya.
4. Ruang (Space)
Ruang merupakan jarak antara suatu bentuk
dengan bentuk lainnya, pada praktek desain dapat dijadikan unsur untuk memberi
efek estetika desain dan dinamika desain grafis. Dalam bentuk fisiknya
pengidentifikasian ruang digolongkan menjadi dua unsur, yaitu objek (figure) dan latar belakang (background).
5. Ukuran (Size)
Ukuran adalah unsur lain dalam desain yang
mendefinisikan besar kecilnya suatu obyek. Dengan menggunakan unsur ini dapat
menciptakan kontras dan penekanan (emphasis)
pada obyek desain, sehingga orang akan tahu mana yang akan dilihat atau dibaca
terlebih dahulu.
6. Warna (Color)
Warna merupakan unsur penting dalam obyek
desain. Karena dengan warna orang bisa menampilkan identitas, menyampaikan
pesan atau membedakan sifat dari bentuk-bentuk bentuk visual secara jelas.
3.
Alat - alat Animasi dan Desain Grafis
Ada banyak software desain grafis yang bisa
digunakan untuk mulai belajar desain. Dari yang terpopuler dan bahkan sudah
menjadi standar dalam industri desain grafis saat ini kebanyakan adalah
produk-produk keluaran dari perusahaan Adobe. Sebut saja Photoshop, yang
kehebatannya tidak perlu diragukan lagi untuk urusan manipulasi foto.
Selain Photoshop yang
biasa digunakan untuk editing foto, masih ada lagi software desain grafis untuk urusan membuat desain vektor. Contoh
software desain yang biasa digunakan dalam kategori vektor ini adalah Adobe
Ilustrator dan Corel DRAW. Berikut software
atau program aplikasi yang biasa digunakan dalam industri desain grafis oleh
para profesional:
- Desain Grafis:
1. Adobe Photoshop
Adobe
Photoshop merupakan salah satu software
desain grafis paling populer saat ini. Meskipun sebenarnya software ini secara khusus dirancang untuk memanipulasi objek atau
gambar dan biasa digunakan oleh para fotografer
untuk mengedit hasil foto agar terlihat lebih menarik.
2. Adobe Ilustrator
Jika
ingin membuat sebuah desain vektor (vector)
seperti sketsa, tipografi atau bahkan desain ilustrasi yang lebih kompleks
untuk kebutuhan video, Adobe Illustrator merupakan pilihan yang tepat untuk
mengerjakan itu semua.
3. Adobe Indesign
InDesign
merupakan salah satu software unggulan dalam membuat layout untuk dekstop dan
mobile. Adobe InDesign sangat ideal untuk penggunaan desain layout seperti
majalah online, brosur atau majalah digital.
4. Corel Draw
Dengan
CorelDraw, kita mempunyai kontrol penuh untuk membuat hasil desain menjadi
lebih cepat dan dinamis. Jika menggunakan CorelDraw versi X5 ke atas, kita
mendapatkan fitur inbuilt organizer (Corel CONNECT).
- Animasi:
1.
3D Studio Max
3D Studio Max (kadangkala disebut 3ds
Max atau hanya MAX) adalah sebuah perangkat lunak grafik vektor 3-dimensi dan
animasi, ditulis oleh Autodesk Media & Entertainment. Perangkat lunak ini
dikembangkan dari pendahulunya 3D Studio fo DOS, tetapi untuk platform Win32.
Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi terakhir Autodesk, Discreet Logic.
Versi terbaru 3Ds Max pada Juli 2005 adalah 7. 3Ds Max Autodesk 8 diperkirakan
akan tersedia pada akhir tahun. Hal ini telah diumumkan oleh Discreet di
Siggraph 2005.
2.
Blender
Blender adalah perangkat lunak sumber
terbuka grafika komputer 3D. Perangkat lunak ini digunakan untuk membuat film
animasi, efek visul, model cetak 3D, aplikasi 3D interaktif dan permainan
video. Blender memiliki beberapa fitur termasuk pemodelan 3D, penteksturan,
penyunting gambar bitmap, penulangan, simulasi cairan dan asap, simulasi
partikel, animasi, penyunting video, pemahat digital, dan rendering.
3.
LightWave 3D
LightWave atau, lebih sesuai, LightWave
3D) adalah sebuah program grafik komputer untuk pemodelan 3D, rendering, dan
animasi. Meskipun program ini berasal dari Commodore Amiga, dia telah diport
untuk mendukung Mac OS X, Windows, dan mesin rendernya telah diport ke platform
Linux.
Langkah-langkah
Pembuatan Animasi dan Desain Grafis
·
Animasi
Pembuatan animasi menggunakan software sparkol videoscribe :
1. Buka aplikasi sparkol yang
sudah di download, kemudia login.
2. Setelah
login, akan
muncul halaman untuk membuat proyek video, klik tanda plus (+) untuk membuat
halaman baru untuk pembuatan video.
3. tampilan awal.
Pengenalan fungsi-fungsi pada menu halaman kerja :
1. Save : untuk menyimpan hasil kerja
2. Add an image to the canvas : untuk memasukkan gambar
3. Add an text to the canvas : untuk memasukkan dan mengatur jenis tulisan
4. Add an chart to the canvas : untuk memasukkan chart
5. Add or change a music track for this scribe : memberikan musik latar
6. Add or change the voiceover for this scribe : memberikan atau mengubah suara dubbing pada video
7. Change the paper textur and colour : mengubah tema atau tamplate lembar kerja
8. Select a different base hand for this scribe : untuk mengubah tampilan tangan pada video
9. Preview play the scribe : untuk melihat hasil dari scribe yang dibuat
10. Publish or render your scribe video : untuk men save hasil video
4. Kemudian pilih add an image to the canvas.
5. Lalu pilih gambar yang diinginkan.
6. Lembar kerja yang sudah di isi gambar.
7. Atur berapa lama gambar bergerak sesuai
keinginan.
8. Jika ingin mengatur tamplate lembar kerja pilih
change the paper textur and colour, kemudian pilih tema yang diinginkan.
9. Masukkan beberapa gambar yang di inginkan dengan
cara yang sama seperti dibawah.
10. Jika sudah diatur
semuanya maka tinggal di isi suara dengan cara klik add or change voice
jika sudah lalu di save.
·
Desain Grafis
Pembuatan desain grafis menggunakan software Adobe Xd :
1. Klik File lalu Klik New, lalu ubah ukuran
dokumen dengan yang di inginkan dengan menu Preset. Dan pada menu Size ada banyak
pilihan ukuran jenis kertas yang sudah disediakan.
2. Jika sudah di atur, maka
dapat memulai desain dengan ukuran desain yang telah disesuaikan sebelum nya.
3. Hasil Desain Grafis :
KESIMPULAN
Desain Grafis adalah Suatu bentuk komunikasi visual yang
menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan yang efektif.
Sedangkan Animasi adalah Sekumpulan gambar yang bergerak dengan cepat secara
terus menerus yang masing-masing dari gambar tersebut memiliki hubungan satu
dengan yang lainnya. Maka dapat disimpulkan Animasi dan Desain Grafis memiliki
kesatuan yang utuh, karena dengan teknik Desain Grafis, sebuah Animasi akan
terdukung untuk menghasilkan output yang menarik.
REFERENSI
1. Arsyad
Azhar, Media Pembelajaran, Penerbit
PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, Cetakan Keempat, 2003.
2. Dwi Agus Diartono , Media
Pembelajaran Desain Grafis Menggunakan Photoshop Berbasis Multimedia
Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK Volume XIII, No.2, Juli 2008 : 155-167 ISSN
: 0854-9524
3. Sulistyo
Puspitodjati, Bambang Baskoro, Daniel Hutasoit., Komputer Grafis dengan
GIMP, Lembaga Pengembangan Teknologi
Industri Universitas Gunadarma, Depok, 2004.
Comments
Post a Comment